Tanggamus, bbiterkini.com -- Sebanyak 40 peserta dari berbagai unsur dinas dan organisasi masyarakat mengikuti pelatihan penanggulangan bencana alam khusus air (water rescue) yang dipusatkan di Pantai Wisata Pihabung, Kecamatan Kota Agung Timur, Kabupaten Tanggamus, Rabu 13 Agustus 2025.
Ketua Panitia Pelaksana, Budiman, mengatakan bahwa kegiatan di hari kedua ini berfokus pada simulasi evakuasi dan pertolongan di air. Peserta berasal dari BPBD, Tagana, Damkar, MTQ, MDMC, Rafi, dan PMI.
“Harapan kami, mereka yang sudah terlatih ini dapat responsif bila terjadi bencana alam khususnya di air. Ke depan, saat bencana terjadi di daerah masing-masing, mereka bisa segera mengantisipasi, mengevaluasi, dan memberikan pertolongan,” ujar Budiman.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Tanggamus, Irvan Wahyudi, menjelaskan bahwa pelatihan ini juga mendukung aksi perubahan yang dilakukan oleh Cahyono Dwi Nugroho beserta peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) angkatan I tahun 2025.
“Aksi perubahan ini diarahkan untuk mengoptimalkan dan mengintegrasikan penyelenggaraan penanggulangan bencana di Tanggamus. Program pendataan yang sebelumnya manual, kini diarahkan ke sistem digital, sehingga pelayanan dan penginputan data dapat dilakukan lebih cepat,” jelas Irvan.
Ia menambahkan, pelatihan ini diikuti berbagai unsur seperti BNPB, Basarnas, Pemadam Kebakaran, Tagana, TNI, Polri, dan relawan, sebagai bagian dari percepatan pelayanan penanggulangan bencana berbasis data digital.
“Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas aparatur dan relawan dalam menghadapi keadaan darurat bencana, khususnya di wilayah perairan,” tandasnya.***